Skip to main content

STIE Indragiri Sabet 2 Emas di Kejurda Taekwondo Riau 2017

STIE Indragiri Sabet 2 Emas di Kejurda Taekwondo Riau 2017
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indragiri, Rengat, berhasil membawa pulang dua emas dan satu perak untuk Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) Taekwondo Riau 2017 yang diselenggarakan pada 25-27 Agustus di GOR Tribuana Pekanbaru. Selain itu, dari Pengcab Inhu berhasil menyabet 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu.

Raihan medali ini merupakan kebanggaan bagi atlet dan offisial, khususnya bagi STIE Rengat karena telah berprestasi mengharumkan nama perguruan tinggi tersebut beserta daerah Kabupaten Inhu.

Tim Manager Taekwondo Inhu, Ziko Fransinatra menyebutkan, prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan latihan para atlit di bawah pengawasan pelatih Wahyu, Haris, Reno dan Rudiyanto. Bahkan, sejak Selasa sebelumnya, para atlit sudah mempersiapkan diri di Pekanbaru.

"Kita bangga telah memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama kabupaten Inhu khususnya kampus tercinta STIE Indragiri Rengat. Ini berkat kesungguhan atlet dan offisial," urai Ziko, Minggu malam di GOR Tribuana.

Sebelumnya, Kejurda yang diikuti oleh sekitar 750 atlit dari seluruh Riau bahkan provinsi tetangga ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Rudiyanto, Sabtu (26/08). Kendati begitu, pertandingannya sendiri sudah dimulai sejak Jumat sebelumnya.

Kejurda Taekwondo Indonesia (TI) Pengprov Riau tahun ini merupakan kejuaraan dengan peserta terbanyak. Dari Inhu, STIE Indragiri mengutus sebanyak 5 atlet dan 5 lainnya dari Pengcab Inhu. (andi affandi)(sumber)[right-side]

Comments

Popular Posts

Indonesia Terpilih Jadi Anggota Dewan Eksekutif UNESCO

INTERNASONAL Indonesia terpilih menjadi anggota Dewan Eksekutif (Executive Board/EB) badan kebudayaan dunia UNESCO periode 2017-2021, Rabu (8/11). Pemilihan anggota Dewan Eksekutif Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-bangsa (UNESCO) itu berlangsung dalam Sesi ke-39 General Conference UNESCO di Paris, Prancis. Indonesia bersama India, Jepang, China, Filipina, dan Bangladesh, terpilih untuk duduk sebagai anggota EB UNESCO periode 2017-2021 di Kelompok Asia Pasifik. “Terpilihnya Indonesia sebagai anggota EB UNESCO periode 2017-2021 akan memberi ruang strategis bagi Indonesia untuk berkontribusi menentukan standard setting yang dilakukan UNESCO," kata Duta Besar atau Wakil Tetap RI untuk UNESCO, Dr. Hotmangaradja Pandjaitan. Menurut rilis Kementerian Luar Negeri yang diterima CNN Indonesia, Kamis (9/11) keterpilihan Indonesia di EB UNESCO sangat strategis bagi kepentingan nasional mengingat negara anggota EB mempunyai kesempatan untuk lebih menyuarakan ...