Skip to main content

Posts

Showing posts from August 26, 2017

Masyarakat Pasir Ringgit Sampaikan Permasalahan PT. Teso Indah ke Ketua DPRD Inhu

Mewakili masyarakat Mustawa warga Desa Pasir Ringgit Kecamatan Lirik Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menyampaikan bahwa sudah 17 tahun umur PT. Teso Indah berkerjasama dengan masyarakat melalui KUD Bina Sejahtera, namun sampai saat ini tidak ada kejelasannya. “KUD Bina Sejahtera tersebut membawahi 8 (Delapan Desa) yaitu Desa Pasir Ringgit, Barangan, Alang Kepayang, Danau Baru, Redang, Pekan Heran, Rantau Bakung dan Sialang Dua Dahan,” jelasnya. Secara keseluruhan dari 8 Desa tersebut beranggotakan sebanyak 2500 KK, namun lahan induknya hanya 800 hektare yang berada di Desa Pasir Ringgit, sehingga jika dibagi masyarakat hanya akan mendapat seluas 0,6 Hektare per KK. Menyikapi hal tersebut Ketua DPRD Inhu Miswanto menyarankan agar persoalan perkebunan ini bisa berhasil dan masyarakat berkeinginan untuk mengelola lahannya sendiri maka lakukan melalui suatu Forum. “Forum inilah yang akan mengurus permasalahan ini, tak perlu banyak-banyak, cukup 10 orang saja anggotannya, namun mereka meru

KONI Inhu Siapkan Atlet untuk 22 Cabor Porprov Riau 2017

kadispora inhu armansyah Di perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau IX tahun 2017 di Kabupaten Kampar bulan Oktober mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hulu (Inhu) melalui KONI menyiapkan atlet untuk 22 cabang olahraga (Cabor). Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Pemkab Inhu, Drs Armansyah. Ia mengatakan, 22 Cabor yang akan diberangkatkan terdiri dari 240 orang atlet, ditambah 20 orang pelatih dan official. “Sudah final, semua tim yang akan dilepas ke Porprov IX di Kampar sebanyak 260 orang,” ungkap Kadispora, Jumat (25/8/2017) di Pematangreba. Dijelaskannya, dari seluruh Cabor yang dipertandingkan di Porprov, Inhu tidak ikut di tiga Cabor. Karena KONI Inhu tidak punya atlet dan venue. Ketiga Cabor tersebut adalah angkat besi, renang dan tenis lapangan. Untuk target juara, Kadispora pesimis. Sebab, medali terbanyak pada Porprov hanya ada di Cabor Renang dan KONI Kabupaten Inhu tidak punya atlet. “Mampu mempertahankan medali di Porpr

Bupati Inhu Buka Kompetisi LSN Region Sumatera V Riau-Kepri

Mengusung tema "Dari pesantren untuk NKRI, melalui gagasan Kemenpora dan RMI NU LSN menjadi ajang kompetisi bagi santri santri, sekaligus juga merupakan wahana pencarian bibit dan bakat potensial dikalangan santri seluruh Indonesia Begitu pula di Provinsi Riau, telah berlangsung pembukaan LSN yang akan mencetak bibit unggul pesepak bola Indonesia. Kakanwil Kemenag Riau yang dalam hal ini diwakili Kasi Pd Pontren DR H Muhammad Fakhri turut menghadiri Acara pembukaan Liga Santri Nusantara Wilayah Riau-Kepri pada Jum'at (25/08) di Inhu Rengat. Kompetisi liga santri tersebut diikuti oleh 15 klub sepakbola dari pondok pesantren Riau-Kepri. Acara yang dibuka langsung oleh Bupati Inhu ini bertempat di Stadion Nara Singa Rengat. Hadir pada kesempatan tersebut Gubernur Riau diwakili Kadispora Riau Doni Aprialdi SH, Bupati Inhu H yopi Arianto SE, Forkopimda daerah, FKPD Inhu, Kapolres Akbp Arif Bastari SIK,Ketua PSSI Riau Dr Khaidir MM, Ketua PCNU Inhu, Bimas Polda Riau akbp yusri Rasy

3 Jalur Andalan Inhu Ini Siap Jadi yang Terbaik di Tepian Narosa

Buayo Kuning Keramat Dubalang Hitam (BKKDH) Setelah satu-persatu sampan atau jalur asal Kabupaten Indragiri Hulu berguguran pada iven nasional pacu jalur yang digelar di Tepian Narosa Teluk Kuantan Kuansing Riau, kesempatan Inhu untuk menjadi juara tentu kian menipis. Bagai mana tidak, dari 9 jalur yang melaju pada hari ketiga tadi, saat ini hanya tinggal 3 jalur yang lolos dan mendapatkan tiket ke hari keempat pacu jalur tahun 2017 itu.Tiga jalur itu adalah, Buayo Kuning Keramat Dubalang Hitam (BKKDH) asal Desa Redang, 5 Dubalang Ghaje dari Desa Danau Baru Kecamatan Rengat Barat, dan Panah Ombak Sutan Mudo Indragiri dari Kecamatan Batang Peranap.   Kendati demikian, mental sang juara para pendayung Inhu itu tak mudah surut, dan bahkan sebaliknya. Ibarat pepatah melayu, "Sekali Layar Terkembang, Pantang Surut ke Belakang". "Walau tinggal tiga jalur, kami bertekat akan membawa pulang piala bergilir itu. Bagi BKKDH, itu adalah harga mati dan tidak bisa ditawar-tawar,"

Miras Barang Bukti Razia Satpol PP Inhu 'Menghilang'

Ratusan botol minuman berakohol jenis bir hitam dalam kemasan kaleng dari berbagai jenis yang berhasil disita jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Inhu di kabarkan hilang. Barang bukti tersebut diperoleh dari razia yang digelar Satpol PP Inhu di tempat hiburan, Selasa lalu (22/08/2017). Namun keberadaan miras dimaksud itu kini sudah tak terlihat lagi di kantor Satpol PP, Kabupaten Inhu Riau. Lihat berita sebelumnya: Satpol PP Inhu Gerebek Warung Remang-remang, 1 PSK dan 2 Bos Kafe Diciduk Hilangnya barang bukti haram yang banyak masyarakat ketahui akan dimusnahkan itu, membuat tanda tanya bagi masyarakat serta aparatur pemerintah setempat.Saat ini berkembang isu, diduga ratusan minuman kaleng bahkan ribuan miras tersebut telah dijual kembali oleh oknum Satpol PP ke suatu wilayah Kabupaten Inhu. Sementara Kepala Satuan Satpol PP Inhu, Tukiyat mengatakan bahwa seluruh hasil sitaan baik berupa alat musik dan miras, katanya akan semua alat bukti akan diserahkan ke pihak