INHU
PLN Area Rengat memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu, kecamatan dan desa. Penghargaan diberikan dalam rangka Hari Listrik Nasional (HLN) ke 72, 27 Oktober 2017 di kantor PLN Area Rengat.
Penghargaan diberikan sebagai apresiasi Pemkab Inhu, kecamatan dan desa dalam mendukung program Migrasi 100 % Listrik Pra Bayar yang telah diluncurkan pada 17 Mei 2017 lalu dengan tema “Keluarga bijak pakai Listrik Pintar”.
Dikatakan manager PLN Area Rengat, Joymart Sialoho, untuk migrasi 100 % di Indragiri Hulu sudah terlaksana pada 31 desa di 7 kecamatan. Sementara Inhil 12 desa di 6 kecamatan dan Kuansing 16 desa di 4 kecamatan. "Total migrasi pada PLN Area Rengat, 60 desa di 17 kecamatan pada tiga kabupaten tersebut dengan total pelanggan, 12.187 pelanggan, jelasnya didampingi Humas Boy Ilham Wahyudi.
Dikatakannya, melalui program migrasi 100% Listrik Prabayar ini, akan memberi nilai positif bagi seluruh pelanggan, Pemerintah daerah dan PLN. Keuntungan bagi pelanggan yaitu pemakaian Listrik lebih efisien, pelanggan dapat mengendalikan pemakaiannya, menjaga privasi Pelanggan, tidak dikenakan biaya beban atapun keterlambatan dan sangat mudah dalam pembelian token/pulsa listrik serta dapat mendeteksi jika ada instalasi atau penggunaan energi listrik yang tidak sesuai.
Keuntungan bagi Pemerintah daerah yaitu dapat meningkatkan PAD melalui penerimaan Pajak penerangan jalan dengan sudah beralihnya ke Listrik Prabayar maka secara otomatis PPJ akan masuk.
diungkapakannya, besarnya Penerimaan PPJ pada kabupaten Indragiri hulu meningkat sebesar 24% atau senilai Rp.308,244,043,- per bulan. Kabupaten Indragiri hilir meningkat sebesar 37% atau senilai Rp.582,031,591,- per bulan dan Kabupaten Kuansing meningkat sebesar 22% atau senilai Rp.323,676,628,- per bulan.
Ditambahkannya, keuntungan bagi PLN sendiri yaitu dapat memberikan peningkatan pelayanan karena Listrik Prabayar merupakan produk unggul PLN saat ini serta mempercepat penerimaan pendapatan dari penjualan energi listrik yang nantinya dapat digunakan untuk peningkatan pembangunan kelistrikan di daerah.
PT PLN (Persero) Area Rengat sangat mengharapkan program migrasi 100% Listrik Prabayar ini akan tetap berjalan bahkan lebih meningkat lagi berkat dukungan semua pihak dan ditargetkan akhir tahun 2017 ini, bisa mencapai Kabupaten 100% Listrik Prabayar.
"Terima kasih yang sebesar besarnya kami ucapkan juga kepada DPRD dan FORUMPIMDA yang dapat hadir dan kami mengharapkan dukungannya semoga Program Listrik Prabayar 100% PLN Area Rengat dapat berjalan dengan baik, ucapnya.
Selamat kami ucapkan kepada Kecamatan dan Desa/ Kelurahan yang telah berhasil migrasi 100% Listrik Prabayar, PLN Area Rengat berkomitmen akan lebih meningkatkan pelayanannya. Semoga kiranya PLN dapat selalu memberikan pelayanan terbaiknya buat seluruh pelanggan dan masyarakat pada umumnya.(MC Riau/ana)(sumber)[right-side]
Penghargaan diberikan sebagai apresiasi Pemkab Inhu, kecamatan dan desa dalam mendukung program Migrasi 100 % Listrik Pra Bayar yang telah diluncurkan pada 17 Mei 2017 lalu dengan tema “Keluarga bijak pakai Listrik Pintar”.
Dikatakan manager PLN Area Rengat, Joymart Sialoho, untuk migrasi 100 % di Indragiri Hulu sudah terlaksana pada 31 desa di 7 kecamatan. Sementara Inhil 12 desa di 6 kecamatan dan Kuansing 16 desa di 4 kecamatan. "Total migrasi pada PLN Area Rengat, 60 desa di 17 kecamatan pada tiga kabupaten tersebut dengan total pelanggan, 12.187 pelanggan, jelasnya didampingi Humas Boy Ilham Wahyudi.
Dikatakannya, melalui program migrasi 100% Listrik Prabayar ini, akan memberi nilai positif bagi seluruh pelanggan, Pemerintah daerah dan PLN. Keuntungan bagi pelanggan yaitu pemakaian Listrik lebih efisien, pelanggan dapat mengendalikan pemakaiannya, menjaga privasi Pelanggan, tidak dikenakan biaya beban atapun keterlambatan dan sangat mudah dalam pembelian token/pulsa listrik serta dapat mendeteksi jika ada instalasi atau penggunaan energi listrik yang tidak sesuai.
Keuntungan bagi Pemerintah daerah yaitu dapat meningkatkan PAD melalui penerimaan Pajak penerangan jalan dengan sudah beralihnya ke Listrik Prabayar maka secara otomatis PPJ akan masuk.
diungkapakannya, besarnya Penerimaan PPJ pada kabupaten Indragiri hulu meningkat sebesar 24% atau senilai Rp.308,244,043,- per bulan. Kabupaten Indragiri hilir meningkat sebesar 37% atau senilai Rp.582,031,591,- per bulan dan Kabupaten Kuansing meningkat sebesar 22% atau senilai Rp.323,676,628,- per bulan.
Ditambahkannya, keuntungan bagi PLN sendiri yaitu dapat memberikan peningkatan pelayanan karena Listrik Prabayar merupakan produk unggul PLN saat ini serta mempercepat penerimaan pendapatan dari penjualan energi listrik yang nantinya dapat digunakan untuk peningkatan pembangunan kelistrikan di daerah.
PT PLN (Persero) Area Rengat sangat mengharapkan program migrasi 100% Listrik Prabayar ini akan tetap berjalan bahkan lebih meningkat lagi berkat dukungan semua pihak dan ditargetkan akhir tahun 2017 ini, bisa mencapai Kabupaten 100% Listrik Prabayar.
"Terima kasih yang sebesar besarnya kami ucapkan juga kepada DPRD dan FORUMPIMDA yang dapat hadir dan kami mengharapkan dukungannya semoga Program Listrik Prabayar 100% PLN Area Rengat dapat berjalan dengan baik, ucapnya.
Selamat kami ucapkan kepada Kecamatan dan Desa/ Kelurahan yang telah berhasil migrasi 100% Listrik Prabayar, PLN Area Rengat berkomitmen akan lebih meningkatkan pelayanannya. Semoga kiranya PLN dapat selalu memberikan pelayanan terbaiknya buat seluruh pelanggan dan masyarakat pada umumnya.(MC Riau/ana)(sumber)[right-side]
Comments
Post a Comment