INHU
Kantor Kesatuan Bangsa Politik Hukum dan Ham (Kesbangpolhutkam) Kabupaten Indragiri hulu (Inhu) mengundang Organisasi masyarakat (Ormas) Pengurus Partai politik (Parpol), pengurus Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aktivis dan tokoh masyarakat Inhu, Jum at (8/12/2017) tempat di Ruangan rapat Yopi Arianto lantai IV kantor Bupati Inhu. Undang tersebut dalam rangka bertemu dengan Kepala Badan Intelejen Indonesia Daerah (Kabinda) Riau.
Dalam kegiatan pertemuan Dengan Kabinda Riau Marsma Rachman Haryadi, tersebut, tampak hadir dalam acara tersebut pejabat Inhu seperi Wakil Bupati, ketua DPRD Inhu, Plt Sekda, Asst, Kajari Inhu, Dandim Inhu, dan Kapolres Inhu, serta tampak juga Kadis, Kaban, Kabid, camat, Kades,
Dalam sambutan Bupati Inhu yg disampaikan Wakil bupati, H Khairizal MSi mengatakan, atas nama Pemkab Inhu dia minta kepada Kabinda Riau dalam pertemuan ini hendaknya bisa memberikan tunjuk ajar kepada peserta temu ramah yg berkesempatan hadir di gedung tersebut.
"Mudah-mudahan apa yagg disampaikan nanti bisa menjadi pelajaran yg berharga terhadap Pemkab Inhu dan masyarakat Inhu," kata Wabup Khairizal
Dalam kesempatan itu, Kabinda Riau, Marsma Rahkman Hariyadi, menjelaskan salah satu tugasnya sebagai Intelejen, yakni mengumpulkan semua data dan informasi di suatu daerah. Kemudian data itu akan menjadi masukan bagi pimpinan daerah bahkan masukan untuk Presiden.
Dikatakan, dirinya baru dilantik dijakarta menjadi Kabinda Riau mulai pada tanggal 17 oktober 2017 lalu, yang baru bisa dikunjunggi daerah di Riau termasuk Inhu baru 5 Kabupaten. "Tugas yang diamanahkan kepada saya hanya mengumpulkan data seperti Idiologi, Politik, ekonomi, sosial budaya dan Hankamnas," ujar Kabinda.
Lajutnya, akan tetapi mengumpul data bukan hanya tugas dari Intelejen, Pemerintah dan unsur lainnya, bahkan masyarakatpun harus ikut ambil bagian dalam mengumpulkan data dan informasi. Karena, yang tau keadaan daerahnya adalah masyarakat daerah itu sendiri.
"Mayaritas di Inhu adalah suku melayu, budaya melayu harus kita junjung tinggi, ini merupakan salah satu cara untuk memajukan daerah, kita harus bisa bekerja dan berjuang bersama," kata Rahkman Hariyadi.
Rahkman berharap, jika saudara sekalian menemukan hal yang aneh di daerahnya, segeralah melaporkan ke pihak yang bertugas menangani hal tersebut untuk diselesaikan secara mufakat dan musyawarah, karena itu berfungsi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di sekitar masyarakat.
Diujung sambutan Kabinda Riau berpesan kepada Muspida seperti, Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif bisa bekerja untuk melayani masyarakat penuh dengan Niat mengedepankan Kearifan Lokal dan meyelesaikan masalah masyarakat pakai hati nurani, pungkas Rachman. **Fauzi(sumber)[right-side]
Dalam kegiatan pertemuan Dengan Kabinda Riau Marsma Rachman Haryadi, tersebut, tampak hadir dalam acara tersebut pejabat Inhu seperi Wakil Bupati, ketua DPRD Inhu, Plt Sekda, Asst, Kajari Inhu, Dandim Inhu, dan Kapolres Inhu, serta tampak juga Kadis, Kaban, Kabid, camat, Kades,
Dalam sambutan Bupati Inhu yg disampaikan Wakil bupati, H Khairizal MSi mengatakan, atas nama Pemkab Inhu dia minta kepada Kabinda Riau dalam pertemuan ini hendaknya bisa memberikan tunjuk ajar kepada peserta temu ramah yg berkesempatan hadir di gedung tersebut.
"Mudah-mudahan apa yagg disampaikan nanti bisa menjadi pelajaran yg berharga terhadap Pemkab Inhu dan masyarakat Inhu," kata Wabup Khairizal
Dalam kesempatan itu, Kabinda Riau, Marsma Rahkman Hariyadi, menjelaskan salah satu tugasnya sebagai Intelejen, yakni mengumpulkan semua data dan informasi di suatu daerah. Kemudian data itu akan menjadi masukan bagi pimpinan daerah bahkan masukan untuk Presiden.
Dikatakan, dirinya baru dilantik dijakarta menjadi Kabinda Riau mulai pada tanggal 17 oktober 2017 lalu, yang baru bisa dikunjunggi daerah di Riau termasuk Inhu baru 5 Kabupaten. "Tugas yang diamanahkan kepada saya hanya mengumpulkan data seperti Idiologi, Politik, ekonomi, sosial budaya dan Hankamnas," ujar Kabinda.
Lajutnya, akan tetapi mengumpul data bukan hanya tugas dari Intelejen, Pemerintah dan unsur lainnya, bahkan masyarakatpun harus ikut ambil bagian dalam mengumpulkan data dan informasi. Karena, yang tau keadaan daerahnya adalah masyarakat daerah itu sendiri.
"Mayaritas di Inhu adalah suku melayu, budaya melayu harus kita junjung tinggi, ini merupakan salah satu cara untuk memajukan daerah, kita harus bisa bekerja dan berjuang bersama," kata Rahkman Hariyadi.
Rahkman berharap, jika saudara sekalian menemukan hal yang aneh di daerahnya, segeralah melaporkan ke pihak yang bertugas menangani hal tersebut untuk diselesaikan secara mufakat dan musyawarah, karena itu berfungsi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di sekitar masyarakat.
Diujung sambutan Kabinda Riau berpesan kepada Muspida seperti, Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif bisa bekerja untuk melayani masyarakat penuh dengan Niat mengedepankan Kearifan Lokal dan meyelesaikan masalah masyarakat pakai hati nurani, pungkas Rachman. **Fauzi(sumber)[right-side]
Comments
Post a Comment