Skip to main content

Wabup Inhu: Keterbukaan Publik Bukan Janji Tapi Fakta

INHU

Dua tahun berturut-turut meraih juara terbaik 1 keterbukaan publik se Provinsi Riau adalah bukti transparansi, akuntabel dan terukur dalam tata kelola pemerintahan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hulu (Inhu).

“Ini fakta keterbukaan publik dan bukan sekedar janji,” sebut Wakil Bupati (Wabup) Inhu Drs H Khairizal MSi, usai menerima penghargaan juara 1 badan publik kategori pemerintahan tahun 2017 dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Riau.

Penghargaan KI Award diserahkan Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim kepada Wabup Inhu H Khairizal didampingi Plt Kadiskominfo Jawalter MPd dan jajaran mewakili Bupati Yopi di Pangeran Hotel Pekanbaru, Kamis (7/12/ 2017).

Plt Kadiskominfo Jawalter MPd mengatakan, juara 1 KI Award bukan kali pertama setelah di tahun 2016 Pemkab Inhu juga meraih prestasi serupa. “Alhamdulillah tentunya menjadi prestasi yang cukup membanggakan bagi Pemerintah dan Masyarakat,” sebut Jawalter.

Sementara Bupati Inhu H Yopi Arianto, SE, mengapresiasi semua pihak yang telah membantu dan mendukung prestasi dapat dipertahankan.

Menurutnya, penghargaan ini merupakan buah dari keterbukaan informasi publik yang telah dilakukan oleh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Inhu.

Bupati berharap melalui penghargaan dan prestasi tersebut hendaknya dapat memacu semangat seluruh organisasi Perangkat Daerah Pemkab Inhu menuju keterbukaan informasi publik dalam arti positif.

“Seluruh OPD di lingkungan Pemkab Inhu harus senantiasa berupaya memberikan akses informasi dengan mengacu pada aturan yang berlaku,” pesan Bupati.

Seperti diketahui, penghargaan ini terdiri dari 5 kategori yakni; kategori Kabupaten/Kota, SOPD, BUMD, Parpol dan Perguruan Tinggi, serta penghargaan khusus untuk individu yang mendorong aktifnya Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi di badan publik. (Sandar)(sumber)[right-side]

Comments

Popular Posts

Dodol 'Ulame' Makanan Khas Tapanuli, Sumatra Utara

KitaSatu.com - Indonesia memang dikenal dengan kuliner Nusantaranya yang memiliki banyak jenis makanan khas dari berbagai daerah. Terutama daerah Sumatra Barat dan Jawa Barat yang paling mempopulerkan makanan khas daerahnya. Berbeda dengan wilayah lain belum memperlihatkan jenis makan khas daerahnya sehingga masih banyak orang lain yang belum tahu. Demikian juga dengan daerah Padang Bolak, yang dulunya adalah kabupaten Tapanuli Selatan dan kini telah dimekarkan menjadi tiga kabupaten yaitu Kabupaten Padang Lawas, Padang Lawas Utara dan Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatra Utara. Daerah ini sangat kaya dengan hasil alamnya seperti perkebunan sawit dan karet yang sangat luas. Ulame Dalam menyambut lebaran, hampir setiap rumahtangga di kawasan ini membuat dodol khas Padang Bolak yang lebih dikenal dengan nama ulame. Bahan pembuat ulame sangat sederhana dan mudah diperoleh; gula merah, tepung ketan dan santan pekat. Ketiga bahan tersebut diaduk dengan api kecil hingga kental dan lengket. Ul...

Oknum Kades di Inhu Dilaporkan ke Kejari Terkait Dugaan Pungli Sertipikat Prona

  Pemerintah Daerah Inhu melalui BPN Tahun 2017 melaksanakan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap yang dianggarakan melalui APBD Inhu sebanyak 5000 bidang secara gratis. Namun kesempatan program gratis dari pemerintah sering dimanfaatkan oleh oknum perangkat desa untuk mencari keuntungan pribadi. Seperti yang terjadi di Desa Batu Rijal Kecamatan Peranap, diduga Kades Batu Rijal inisial D telah melakukan Pungli ke masyarakat dalam pengurusan PTSL, atas dugaan ini, Ketua LPPNRI melaporkan oknum tersebut ke Kejaksaan Negeri Rengat. "Berdasarkan pengaduan beberapa masyarakat Desa Batu Rijal Kecamatan Peranap terkait dugaan pungli pengurusan PTSL, sudah dilaporakan di Kejari Rengat pada hari Rabu (9/8/2017) sekitar pukul 10.00 wib, laporan dugaan pungli yang dilakukan oleh kades Batu Rijal langsung diterima oleh pak Iskandar T SH," kata Sumisman SH, Ketua LPPNRI kepada datariau.com di Pematangreba, Rabu (9/8/2017). "Bersadarkan laporan, kami meminta pihak Kejari Re...